MU Bisa Tenang: Ruben Amorim Tak Akan Habiskan Banyak Uang di Bursa Transfer Januari
Manchester United memasuki era baru di bawah manajer Ruben Amorim. Meskipun banyak harapan mengiringi kedatangannya, kabar terbaru menyebutkan bahwa Amorim tidak akan diberi dana besar untuk belanja pemain di bursa transfer Januari 2025. Sebaliknya, dia akan berfokus pada pemaksimalan potensi skuad yang ada.
David Ornstein, jurnalis terkemuka asal Inggris, mengungkapkan bahwa situasi keuangan United saat ini membatasi pengeluaran klub. Fokus mereka akan tetap pada bursa transfer musim panas, yang selama ini menjadi waktu utama untuk melakukan pembelian besar.
Bursa Januari: Tidak Waktu yang Tepat untuk Belanja Besar
Bursa transfer Januari sering kali tidak ideal untuk pembelian besar. Banyak klub, termasuk Manchester United, lebih memilih untuk aktif di musim panas. Ornstein menjelaskan kepada Sky Sports, “Klub-klub Premier League biasanya lebih memilih untuk berbelanja di musim panas, bukan Januari.”
United juga harus lebih berhati-hati dengan keuangan mereka. Klub telah mengurangi anggaran di beberapa area, seperti pengurangan dana untuk peran simbolik Sir Alex Ferguson sebagai duta besar dan alokasi dana untuk asosiasi pendukung disabilitas. Langkah-langkah ini menunjukkan bahwa mereka perlu menjaga stabilitas finansial.
Fokus pada Skuad yang Ada
Ruben Amorim sekarang memiliki tugas untuk mengevaluasi skuad yang ada. Setidaknya ada enam pemain utama yang kontraknya akan habis pada akhir musim ini, termasuk Harry Maguire, Christian Eriksen, Victor Lindelof, Jonny Evans, dan Tom Heaton. Beberapa laporan menyebutkan bahwa Christian Eriksen bisa dijual pada Januari, meskipun dia masih menunjukkan performa solid dengan mencetak empat gol dan memberikan tiga assist musim ini.
Di sisi lain, Amad Diallo kemungkinan besar akan menandatangani perpanjangan kontrak setelah penampilan mengesankan setelah kembali dari masa peminjaman di Sunderland.
Menunggu Musim Panas untuk Belanja Besar
Meski Januari bukan waktu yang ideal untuk belanja besar, United tetap memiliki kesempatan untuk memperkuat tim di musim panas. Amorim akan fokus pada evaluasi pemain dan memaksimalkan potensi yang ada. Pada bursa musim panas, mereka bisa lebih bebas melakukan pembelian pemain yang sesuai dengan kebutuhan tim.
Dengan keterbatasan anggaran dan aturan ketat Financial Fair Play (FFP), Amorim harus pintar merancang strategi agar skuad tetap kompetitif. Tanpa belanja besar di Januari, Manchester United tetap memiliki potensi untuk bersaing jika Amorim dapat memanfaatkan sumber daya yang ada dengan bijak.