Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, memberikan komentar pasca pertandingan yang penuh dramatis melawan Borneo FC di Piala Presiden 2024. Meskipun Persija kalah 1-2 dan gagal lolos ke final, Pena tetap melihat sisi positif dari performa timnya.
Pada laga semifinal yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Selasa (30/7/2024), Persija sempat unggul melalui gol Firza Andika pada menit ke-15. Namun, Borneo FC berhasil membalikkan keadaan dengan gol dari Christophe Lucio Nduwarugira pada menit ke-44 dan Gavin Kwan Adsit di menit-menit terakhir (90+6).
Pena menilai, “Ini adalah pertandingan yang sangat intens. Kami memiliki banyak peluang dan kesempatan untuk menang, namun akhirnya laga ditentukan lewat set-piece. Kami mencetak satu gol dari skema bola mati, sedangkan mereka berhasil menyarangkan dua gol dari situasi yang sama.”
Meskipun hasilnya tidak memuaskan, Pena memuji upaya timnya. “Kami tidak senang dengan hasil ini, tetapi kami membuat banyak hal positif. Kami harus meningkatkan konsentrasi, terutama dalam menghadapi set-piece.”
Persija kini akan memperebutkan tempat ketiga di Piala Presiden 2024. Mereka akan melawan pemenang antara Persis Solo dan Arema FC pada 3 Agustus 2024 di Stadion Manahan. Pena mengungkapkan, “Saya akan menyaksikan pertandingan antara Persis dan Arema FC untuk menganalisis kekuatan lawan kami. Fokus utama kami adalah mengakhiri turnamen dengan cara terbaik.”
Dengan semangat optimis, Pena dan Persija bertekad untuk memberikan performa terbaik mereka dalam perebutan tempat ketiga, meski tantangan ke depan akan tetap berat.