Mantan bintang Manchester United, Patrice Evra, berbagi pengalaman emosional setelah kekalahan Prancis di final Piala Dunia 2022 melawan Argentina. Dalam wawancara dengan RMC Sport, Evra mengungkapkan bagaimana ia menangis di mobilnya setelah menyaksikan pertandingan yang mendebarkan itu.
Messi tampil luar biasa, mencetak tujuh gol dan meraih gelar pemain terbaik turnamen. Berkat performanya, Argentina meraih trofi Piala Dunia di Qatar. Momen itu menggugah hati Evra hingga ia merasakan sakit selama tiga hari. Meskipun ia dikenal sebagai pendukung Cristiano Ronaldo, Evra menegaskan cintanya pada Messi. Ia berkata, “Jika seseorang membenci Messi, mereka tidak benar-benar mencintai sepak bola.”
Cerita Evra menunjukkan betapa kuatnya ikatan emosional antara penggemar dan sepak bola. Rivalitas yang ada sering kali melahirkan momen-momen mengharukan. Messi dan Evra, dua nama besar di dunia sepak bola, membuktikan bahwa di balik setiap pertandingan, ada kisah yang lebih dalam.