Pada Senin, 15 Juli 2024, stadion MetLife menjadi saksi dari momen epik dalam karier Lionel Messi. Argentina berhasil meraih gelar Copa America setelah kemenangan dramatis atas Kolombia.
Namun, yang membuat peristiwa ini tak terlupakan adalah gestur Messi setelah peluit akhir berbunyi. Meskipun mengalami cedera parah di pertengahan pertandingan, Messi menolak untuk menjadi pusat perhatian sendiri saat mengangkat trofi.
Sebagai kapten, Messi memilih untuk berbagi momen emosional itu dengan dua rekan setimnya yang setia, Angel Di Maria dan Nicolas Otamendi. Bersama-sama, mereka mengangkat trofi sebagai simbol kesatuan dan penghargaan kepada semua yang telah berkontribusi.
David Villa, mantan rekan setim Messi, menyebut gesturnya sebagai bukti karakter luar biasa Messi dalam mencintai dan menghormati rekan-rekannya. Aksi ini tidak hanya menunjukkan kepemimpinan Messi, tetapi juga mengingatkan kita akan kekuatan solidaritas dalam tim yang membangun keberhasilan.
Dalam momen bersejarah itu, Lionel Messi tidak hanya mengukir sejarah untuk Argentina, tetapi juga menunjukkan arti sejati dari kerjasama dan penghargaan terhadap rekan setimnya.